Entah mengapa, aku masih begitu percaya.
Aku masih berharap.
Bahkan dibalik kata-kata pedasmu, aku tambah menyayangimu.
yaAllah... kembalikan hatiku. Kembalikan menjadi hanya untukMu. Kali ini bener-bener gak habis pikir. Terlambat semuanya. Disaat aku benar-benar akan memperbaiki, saat itu lah kesempatan hilang. Terlalu banyak kesempatan, sampai aku sia-siakan.
Maaf.
yaAllah, sampaikan salam ku untuk mama. Katakan padanya bahwa aku sedang jatuh cinta. As always, jatuh cinta berkali-kali pada orang yang sama. Pada orang yg sekarang kita tak bisa perjuangin apa-apa lagi. Pada orang yang... Bener-bener aku sia-sia kan.
Harusnya.... ah yaudahlah berandai-andai disaat semua telah usai rasanya gak bisa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar