fikriyah♥ e-note II: April 2014

Minggu, 27 April 2014

My boyfriend

Waduh kalau disuruh jelasin, mau gimana ya. Intinya, kalau tau gimana gaya pacaran ku kali ini, aku sendiri pun masih gak percaya pacarku bisa-bisanya bikin aku sadar kalau cinta dan nafsu itu berbeda jauh. Kalau mau dibilang kita ini pacar rasa teman ya bukan, mau dibilang teman rasa pacar juga bukan.

Intinya, yaudahlah aku trimakasih banget laki-laki satu ini bikin aku sadar batasan.

Kalau ditanya, kenapa gak skalian putus aja? biar skalian jadi sama-sama alim, bukannya di agama islam dilarang pacaran kan?

waduh kalau disuruh kayak gitu, gak tau ya kenapa. Aku masih emoh lepasin orang ini. Rasa-rasanya gak rela. Rasa-rasanya aku bener-bener pengen milikin dia. Rasa-rasanya, aku pengen banget punya orang yg kayak gitu kepribadiannya dideket aku. Rasa-rasanya, yaaaah rasa-rasanya skalian aja deh ya Allah aku dijodohin sama dia haha :p

Sekian dan trimakasih.

antara mati lampu dan hujan

Ya, dulu ketika saya masih kecil, yaaah kira-kira umur 3 tahunan mungkin. Yang dipikiranku ketika hujan deras selalu ga semangat. Kenapa gak semangat? Karena saya mikirnya pasti setelah ini mati lampu. Apalagi kalau hujannya sore-sore, pasti nanti nyala lampunya bakal lama banget, mungkin sampai malem. Soalnya petugas PLN yang membenahi listrik kesusahan, dikarenakan sudah mAlam dan malam lebih gelap daripada siang hari. Itu dipikiranku lho ya, di logika seorang bocah umur tiga tahun.

Tapi ternyata, sekarang saya sudah besar dan dewasa. Ternyata hujan deras tidak berbanding lurus dengan yg namanya mati lampu. Ternyata tidak selalu ketika hujan pasti mati lampu. Bisa saja ada hujan yg menyebabkan tiang listrik bermasalah dan mengakibatkan listrik padam. Tapi ada juga hujan deras yg biasa saja, tidak menyebabkan rusak apapun.

Okay great day, everyone! I Love Youuuu ♚